Chatime
Bisnis milk tea sebenarnya bukan bisnis baru lagi. Masih teringat dulu waktu zaman SMA ketika Deli dan Menara Plaza masi merupakan pusat mejeng anak gaul (Hello yang dulu sering ngafe di MPS dan Fountain!). Gejolak booming milk tea atau bubble tea dulunya mungkin berasal dari mal ini, hanya saja mungkin branding yang kurang kuat akhirnya membuatnya ga bertahan lama. Lalu bagaimana dengan kehadiran Chatime?
Sebenarnya agak telat juga sih nulis Chatime, tapi yah sudahlah ketimbang fotonya basi di harddisk. Franchise Taiwan ini baru masuk ke Medan beberapa bulan terakhir. Ga tanggung-tanggung, sekali buka 4 outlet di bawah pemegang lisensi KawanLama (Sun Plaza, Ace Hardware Juanda, Hermes Palace Polonia, dan Cambridge Mal). Setelah beberapa waktu lalu franchise Taiwan yang sejenis Shihlin masuk ke Medan, Chatime melengkapi di bagian minuman. And that’s it! Mereka hanya menyediakan minuman.
Sebelumnya trend ini sudah merajalela di Kuala Lumpur dan Singapore beberapa bulan lebih awal. Karena penasaran saat pembukaan di Ace hardware Juanda, maka dipesanlah Chatime Roasted Milk Tea, satu dari 75 menu yang ada di brosur… 75 menu! Walau ga semuanya available yet, variasinya dari milk tea, smoothie, pop tea, coffee, special mix, healthy juice, Jelly, Fresh tea, dan mousse. Keliatannya rame, tapi sebenarnya hanya merupakan kombinasi dari beberapa bahan dasar.
Standar prosedur pemesanannya, pilih menu yang dihendaki, kemudian sugar level (we usually go for half or 30%), lalu ice options (non-ice, less-ice, normal, extra), dan terakhir topping (Ada Pearl, grassjelly, pudding, coconut jelly, red bean, aloe vera, coffee jelly, rainbow jelly
seriously?? ). Anda akan diberi sebuah voucher yang distempel berdasarkan jumlah minuman. Buy 10 free 1.
Terus terang disaat pembukaan ini staffnya belum cakap dalam menjalankan tugasnya. Masih terlihat sifat yang canggung dan kaku dalam meramu minuman namun akan terbiasa seiring waktu. Soal rasa? Yah walaupun sudah standar franchise dalam hal ingredient tetap saja kan jatuhnya di skill baristanya. Dibanding dengan pengalaman kami di Kuala Lumpur, ada sedikit perbedaan kualitas rasanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar